Perpindahan Kalor secara Konduksi
A.
Tujuan
Mengetahui kemampuan menghantarkan
kalor dari berbagai bahan.
B.
Alat dan Bahan
1.
Lilin
2.
Korek api
3.
Mistar
4.
Stopwatch
5.
Mentega
6.
Kawat aluminium, kawat tembaga, kawat besi, dan kawat
baja masing-masing 3 buah dengan diameter dan panjang yang berbeda.
C.
Skema Alat
A.
Prosedur Kerja
1. Ukurlah diameter kawat yang Anda siapkan menggunakan
mikrometer sekrup. Lalu hitung luas penampang kawat tersebut (A).
2. Buatlah bulatan-bulatan kecil dari mentega, lalu tusukkan
salah satu ujung kawat.
3.
Ukurlah panjang kawat kawat dari ujung satu ke bagian
yang ada menteganya, kemudian panaskan ujung kawat satunya pada nyala lilin
sambil menghidupkan stopwatch.
4. Matikan stopwatch ketika mentega mulai mencair.
5. Perhatikan kecepatan kelajuan hantaran kalor (Q/t) dari ujung kawat dipanaskan sampai
mentega pada ujung lainnya mencair.
6.
Ulangi percobaan ini menggunakan nyala lilin yang lebih
kecil.
7.
Ulangi langkah nomor 3 sampai 5 menggunakan kawat yang
berbeda.
E. Diskusi dan Tugas
1. Apakah luas penampang kawat mempengaruhi kelajuan
hantaran kalor?
2. Bagaimanakah hubungan antara kelajuan hantaran kalor
dengan luas penampang?
3. Apakah jenis kawat mempengaruhi kelajuan hantaran kalor?
4. Apakah panjang kawat memengaruhi kelajuan hantaran kalor?
5. Bagaimanakah hubungan antar kelajuan hantaran kalor
dengan panjang kawat?
6. Manakah yang selisih suhunya (
)
lebih besar antara kedua ujung kawat, dengan menggunakan nyala lilin besar atau
kecil?
7. Manakah yang lebih cepat mencairkan mentega, dengan nyala
lilin yang lebih kecil atau lebih besar?
8. Bagaimanakah hubungan antara laju kalor dengan perbedaan
suhu antara ujung kawat?
9. Buatlah kesimpulan dari hasil kegiatan tersebut.
Perpindahan Kalor secara Konveksi
A.
Tujuan
Megetahui dan memahami peristiwa
konveksi.
B.
Alat dan Bahan
1.
Alat konveksi zat cair
2.
Pembakar spiritus
3.
Statif
4.
Zat warna hitam permanganat (KmnO4)
5.
Air
C.
Skema Alat
A.
Prosedur Kerja
1.
Susunlah alat konveksi zat cair seperti gambar.
2.
Isilah alat konveksi zat cair dengan air hingga penuh.
3.
Panaskan alat konveksi zat cair di tepi kanan bawah
dengan pembakar spiritus.
4.
Masukkan zat warna (KmnO4) melalui lubang
atas.
5.
Perhatikan aliran zat warna dalam air.
B.
Diskusi dan Tugas
1.
Bagaimanakah pergerakkan zat warna?
2.
Apakah peristiwa aliran zat warna ini ada hubungannya
dengan massa jenis?
3.
Kesimpulan apa yang Anda peroleh dari kegiatan ini?
4.
Buatlah laporan dari hasil kegiatan yang telah Anda
lakukan.